x
x

Warga Semringah Sambut Pasar Murah

Rabu, 21 Feb 2024 07:09 WIB

Reporter : Bagus Suryo

JATIMKINI.COM, Rumah tangga miskin di Kota Malang, Jawa Timur, bisa membeli beras murah di tengah melonjaknya harga pangan pokok tersebut. Warga bersyukur kendati harus antre membeli beras dalam gelaran pasar murah.

“Kami bersyukur ada beras murah, ini sangat membantu,” ucap Kartini, warga Dinoyo, Kota Malang, Selasa (20/2).

Kartini tertib antre bersama warga lainnya sampai akhirnya membawa pulang paket bahan pokok. Ia semringah, uang Rp100.000 sudah mendapatkan beras 5 kg, minyak goreng 1 liter, gula 1 kg, bawang merah 1 kg dan bawang putih 1 kg.

Begitu juga Lisa, warga Dinoyo Gang 10. Ia membeli kupon seharga Rp100.000 dari kelurahan untuk mendapatkan paket bahan pokok. Pelaku usaha makanan itu berucap syukur dan merasa terbantu.

Warga lainnya, Siti Khatimah, berterima kasih pada Pemkot Malang. Ia berharap, pasar murah bisa digelar rutin untuk membantu warga. Mengingat, momentumnya menjelang Ramadan yang biasanya harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan.

Pemkot Malang hadir untuk meringankan beban masyarakat ketika harga beras melonjak beruntun menjadi Rp76.000 sampai Rp80.000 kemasan 5 kg. Pedagang di Pasar Bunul, Supriyono menyatakan harga beras medium berangsur turun, pasokan pun lancar. Harga kulakan beras mentari Rp73.000 dari sebelumnya Rp77.000 kemasan 5 kg. Kini, pedagang menjual beras merek itu Rp79.000 dari sebelumnya Rp81.000.

Beras termurah hanya beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dijual Rp10.900 per kg. Akan tetapi, beras bulog itu tak saban hari tersedia di pasar.

Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang Eko Sri Yuliadi memastikan pasar murah merambah lima kecamatan. Sebanyak 9.500 paket bahan pangan dijual Rp100.000 per paket.

“Paket murah untuk membantu warga. Upaya ini untuk mengendalikan inflasi, mendongkrak daya beli masyarakat, memastikan ketersediaan stok pangan dan stabilisasi harga,” katanya.

Usai menggelar pasar murah di Kelurahan Merjosari, pasar murah serupa pada Rabu (21/2) di Kelurahan Bunulrejo. Lalu, pada Jumat (23/2) di Kelurahan Bakalan Krajan, terakhir untuk warga Kedungkandang yang dipusatkan di kantor Diskopindag pada Senin (26/2).

Editor : Redaksi

LAINNYA