Reporter : Rochman Arief
JATIMKINI.COM, Surabaya masih memiliki daya tarik bagi wisatawan mancanegara. Hal ini bisa dilihat dari kunjungan tiga kapal pesiar selama tiga hari beruntun, yakni 6-8 April 2025 ke Pelabuhan Tanjung Perak.
Ketiga cruise (kapal pesiar) itu masing-masing MS. Paul Gauguin, MV. Norwegian Sun dan MV. Viking Orion, yang sandar bergiliran di hari yang berbeda. Ini merupakan rekor, mengingat jarang terjadi kapal pesiar sandar di tengah angkutan lebaran 2025.
General Manager Cabang Kalimas dan GSN Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa, Ana Adiliya mengaku selama ini PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) hanya melayani dua kapal pesiar.
“Ini momen yang sangat langka, ada tiga kapal pesiar sandar bergantian, tiga hari berturut-turut di Pelabuhan Tanjung Perakturut. Kebetulan momennya berbarengan dengan angkutan lebaran H+5,” kata Ana.
Menurutnya, kedatangan tiga cruise dalam tiga hari membuktikan Tanjung Perak bukan sekadar pelabuhan logistik. Namun mempertegas, sebagai gerbang wisatawan ke Jawa Timur.
Dalam keterangannya, ia menegaskan kedatangan ketiga kapal pesiar tidak mengganggu arus mudik di Pelabuhan Tanjung Perak. “Kami telah berkoordinasi dengan stakeholder guna memperlancar kapal pesiar maupun pergerakan penumpang angkutan lebaran. Sehingga tidak saling mengganggu,” Ana menjelaskan.
Ketiga kapal pesiar yang sandar di Tanjung Perak masing-masing MS. Paul Gauguin sandar pada Minggu (6/4/ 2025), dengan jumlah penumpang 253. Adapun MV. Norwegian Sun sandar Senin (7/4/2025) dengan 1.844 penumpang plus 882 crew. MV. Viking Orion menutup kunjungan ke Tanjung Perak dengan 1.730 penumpang.
Di kesempatan ini, Ana juga menyampaikan angkutan lebaran 2025 hingga H+6 yang menunjukkan kenaikan signifikan.
“Data hingga H+6 Lebaran 2025 jumlah penumpang mencapai 12 ribu dari 12 kapal. Biasanya dalam satu hari rata-rata ada 8-9 kapal, dengan jumlah penumpang rata-rata 1.600 hingga 2.000,” ia memungkasi.
Editor : Rochman Arief