Reporter : Achmad Arif
JATIMKINI.COM – PT PLN (Persero) melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) menyemarakkan bulan suci Ramadan dengan serangkaian aksi sosial. Beragam kegiatan mulai dari berbagi bingkisan Ramadan, santunan anak yatim, sebar 1.000 mushaf Al-Qur’an, berbagi bersama guru ngaji dan marbot masjid, hingga bantuan sosial lainnya digelar untuk memberikan manfaat bagi masyarakat.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, menyatakan bahwa sepanjang tahun 2024, YBM PLN telah aktif menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat Jawa Timur. Momentum Ramadan kali ini menjadi kesempatan untuk semakin memperkuat kepedulian dan kebersamaan.
“Dana yang dihimpun YBM ini berasal dari zakat, infaq, dan sedekah pegawai PLN yang terus disalurkan sesuai dengan kebutuhan masing-masing wilayah unit pelaksana. Semoga menjadi berkah dan meningkatkan kepekaan insan PLN serta menjadi bentuk kehadiran PLN di tengah masyarakat,” ujar Ahmad.
Di Madura, YBM PLN menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan dengan menyalurkan santunan Kafalah Guru Honorer pada Senin (3/3). Program ini bertujuan membantu guru-guru honorer yang memiliki penghasilan minim, tetapi tetap berkomitmen tinggi dalam mendidik generasi penerus bangsa.
Salah satu penerima bantuan, Khoirul Mufiq, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan. “Bantuan ini sangat berarti bagi kami para guru honorer. Semoga para muzaki yang telah menyumbangkan dana selalu diberikan keberkahan dan kesehatan dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadan,” tuturnya.
Di Blitar, YBM PLN memberikan bantuan hewan ternak kepada Kelompok Usaha Cahaya (KUC) Mentok yang berlokasi di Desa Slumbung, Kecamatan Gandusari, pada Kamis (27/2). Sementara di Kediri, Srikandi PLN bersama YBM PLN menggelar acara “Hadiah Ceria Ramadan” di Ramayana Mall Kediri pada Kamis (28/2). Acara ini bertujuan untuk berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim dan dhuafa di Kota Kediri menjelang bulan suci Ramadhan.
Komitmen YBM PLN dalam mendukung pendidikan juga terlihat dalam program bantuan pembayaran sekolah bagi 51 siswa MIN 5 Magetan pada Kamis (20/2). Bantuan ini diberikan kepada siswa dari keluarga kurang mampu yang orang tuanya bekerja sebagai pedagang kecil, buruh harian lepas, kuli bangunan, dan petani.
Kepala Sekolah MIN 5 Magetan, Ridwan, menyampaikan apresiasinya kepada PLN UP3 Madiun atas bantuan yang diberikan. “Bantuan ini sangat berarti bagi kami, terutama bagi siswa-siswi yang kurang mampu. Ini adalah bukti nyata sinergi yang baik antara dunia pendidikan dan dunia usaha dalam menciptakan generasi penerus bangsa yang lebih baik,” ungkapnya.
Sebagai bentuk inovasi dan kepedulian terhadap akses air bersih, YBM PLN menghadirkan pompa submersible di Desa Jambearum. Program ini menjadi solusi atas keterbatasan air bersih yang selama ini dialami masyarakat. Dengan jarak 1,3 km antara sumber air dan tandon penampungan, program ini memberikan manfaat bagi sekitar 40 Kepala Keluarga (KK).
Selain itu, YBM PLN juga menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak banjir di Desa Sananrejo dan Mulyorejo di Jember, serta bantuan bagi korban jebolnya tanggul Sungai Katimoho di Kabupaten Gresik pada Senin (1/3).
Dengan serangkaian kegiatan ini, YBM PLN terus menunjukkan komitmennya dalam menebar manfaat dan mendukung kesejahteraan masyarakat Jawa Timur, terutama di bulan suci Ramadan.
Editor : Redaksi