x
x

Pakuwon Catatkan Kinerja Pendapatan Semester I/2023 Raih Rp2,89 Triliun

Selasa, 01 Agu 2023 12:12 WIB

Reporter : Alvian Yoananta

JATIMKINI.COM, Pengembang properti PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencatatkan kinerja selama semester I/2023 mempu meraih pendapatan Rp2,89 triliun atau tumbuh 5,3 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp2,75 triliun.

Direktur dan Corporate Secretary PWON, Minarto Basuki mengatakan,  capaian kinerja pendapatan PWON ini disokong oleh kinerja sewa mall maupun perkantoran atau disebut recurring revenue yang mencapai Rp2,20 triliun atau naik 24 persen dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp1,78 triliun.

“Pendapatan recurring ini terdiri atas pendapatan retail mal Rp1,53 triliun atau naik 22 persen (Yoy), pendapatan office leasing Rp155 miliar naik 4 persen (Yoy), dan pendapatan hospitality sebesar Rp522 miliar atau naik 38 persen (Yoy),” jelasnya di Surabaya

Selain dikontribusi oleh kinerja recurring revenue, Minarto menjelaskan, pendapatan Pakuwon juga didorong oleh kinerja pendapatan proyek atau development revenue yang tercatat sebesar Rp688 miliar pada semester I/2023. Pendapatan dari development revenue ini mengalami penurunan 29,1 persen dibandingkan capaian semester I/2022 yang bisa mencapai Rp970 miliar.

Minarto mengatakan, dari capaian kinerja pendapatan ini, Pakuwon memperoleh laba bruto sebesar Rp1,61 triliun atau naik 14,1 persen (Yoy), dan laba bersih Rp1,24 triliun atau naik 49,6 persen dibanding periode sama tahun lalu yang hanya Rp829 miliar.

Selain itu ia mengungkapkan, pada paruh pertama tahun ini juga perseroan mencatatkan kinerja penjualan (marketing sales) mencapai Rp600 miliar atau turun dibandingkan semester I/2022 yang mampu mencapai Rp800 miliar. 

“Komposisi penjualan semester I ini terdiri dari proyek landed house 43 persen dan kondominium 54 persen dan perkantoran 3 persen,” tambah Minarto.

Berdasarkan pendapatan per segmen selama semester I/2023, perseroan yang banyak memiliki proyek di Surabaya ini dikontribusi oleh pendapatan dari retail leasing sebesar 53 persen, hotel dan serviced apartment 18 persen, office leasing 5 persen, condominium 7 persen, landed houses sales 14 persen dan office sales 3 persen.

“Pada semester I ini Pakuwon menganggarkan belanja modal Rp765 miliar untuk pengembangan proyek Pakuwon Mall Bekasi, Pakuwon City Mall, renovasi Pakuwon Mall Jogja dan Solo Baru, dan pembelian hotel Four Points by Sheraton Bali - Kuta serta untuk pembelian tanah,” imbuhnya. 

Sejumlah proyek Pakuwon yang berada di Surabaya di antaranya seperti Superblok Tunjungan City, Surabaya (pusat perbelanjaan ritel, apartemen, perkantoran dan hotel), Superblok Pakuwon Mall, Surabaya, dan Royal Plaza.

Di Surabaya Barat ada proyek Grand Pakuwon township (landed residential) dan Food Junction (Hypermarket, culinary & leisure destination).

Selain itu juga ada Pakuwon City township (landed residential), Pakuwon City Mall (pusat perbelanjaan ritel), Amor Tower, Pakuwon City Mall tahap 3 dan East Coast Mansion tahap 2 (pusat perbelanjaan ritel dan apartemen yang sedang dalam masa pembangunan), serta apartemen Educity, di Surabaya Timur.

 

Editor : Ali Topan

LAINNYA