x
x

Teluk Lamong Antisipasi Penumpukan Peti Kemas Jelang Libur Lebaran

Rabu, 19 Mar 2025 05:51 WIB

Reporter : Rochman Arief

JATIMKINI.COM, PT Terminal Teluk Lamong berhasil mencatatkan hasil positif dalam kegiatan pelayanan kapal hingga Februari 2025. Hal ini tercermin dari operasional berbasis planning and control yang memberi layanan efektif dan efisien.

Operasional yang efektif ini membuat Terminal Teluk Lamong (TTL) mampu melayani bongkar muat peti kemas periode Januari-Februari 2025 sebesar 143.179 TEU’s atau naik 4,7 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar 136.746 TEU’s.

Direktur Utama TTL, David Pandopatan Sirait menilai capaian ini sudah cukup untuk mengantisipasi lonjakan peti kemas jelang lebaran. Entitas bisnis Pelindo Group ini telah menyiapkan beberapa strategi.

“Kami sudah melakukan monitoring terhadap arus keluar-masuk barang. Langkah ini untuk mengantisipasi kepadatan lapangan penumpukan, baik peti kemas maupun curah kering,” katanya dalam surat resmi, Selasa (18/3/2025).

Sebagai mitigasi, pihaknya telah menerima dua kapal internasional yang akan sandar di TTL. Sedangkan rute domestik masih menunggu konfirmasi dalam waktu dekat ini. TTL juga akan berkoordinasi dengan shipping line dan cargo owner, untuk memastikan pergerakan terjadwal dengan baik

Hal yang tidak kalah penting adalah kemudahan early stack. Menyimpan barang lebih awal ini untuk menghindari kendala akibat pembatasan operasional truk selama liburan lebaran.

“Secepatnya kami melakukan sosialisasi kepada pelanggan, terkait jadwal stacking dan cut-off time untuk menghindari bottle neck pengiriman. Ini juga bagian dari cara kami menghindari penumpukan barang,” lanutnya.

Kemudahan lainnya pemberian opsi operasional sesuai dengan kondisi di lapangan. Sebut saja alternatif pengiriman multimoda dan tambahan peralatan untuk mempercepat distribusi. Fleksibilitas dalam kebijakan penyimpanan dan handling cargo berdasarkan kebutuhan pelanggan selama periode libur lebaran.

“Strategi ini kami harapkan bisa dapat menjaga kelancaran logistik, meminimalkan dampak dari pembatasan truk, serta tetap memberikan layanan terbaik bagi pelanggan selama bulan puasa dan libur Idulfitri,” David memungkasi.

Editor : Rochman Arief

LAINNYA