x
x

TPS Punya Alat Bisa Pantau Barang Selundupan, Intip Spek dan Harganya

JATIMKINI.COM, PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) menunjukkan komitmennya dalam memangkas kebocoran arus barang. Kali ini entitas milik PT Pelabuhan Indonesia ini meluncurkan empat alat pemindai peti kemas di kawasan terminal.

Keberadaan alat ini menegaskan komitmen TPS membersihkan segala tindakan bertentangan dengan hukum dan perundangan, salah satunya penyelundupan.

“Dengan demikian proses bongkar ataupun muat di TPS akan lebih cepat dan efektif. Ini bisa meningkatkan efisiensi biaya, sekaligus untuk mencegah tindakan melawan hukum,” kata Direktur Utama TPS, Wahyu Widodo.

Sejauh ini TPS memiliki peran yang sangat vital di Pelabuhan Tanjung Perak hingga Indonesia Timur. Sebab perusahaan yang berdiri tahun 1986 ini mayoritas melayani kargo internasional dengan share 80 persen lebih.

“Posisi strategis TPS jelas membutuhkan alat yang multifungsi, seperti mendeteksi dan memantau keluar-masuknya barang, baik dari Indonesia maupun dari luar negeri,” Wahyu menambahkan.

Keberadaan alat pemindai peti kemas ini merupakan implementasi dari Peraturan Menteri Keuangan Nomor 109/PMK.04/2020 tentang Kawasan Pabean dan Tempat Penimbunan.

Dengan demikian, petugas dapat melakukan pemeriksaan lebih mendalam terhadap barang-barang yang dicurigai, tanpa mengganggu kelancaran arus barang. Secara teknis, kapasitas alat ini dapat menampung minimal 90 boks peti kemas per jam dengan kecepatan laju truk 5-15 km/jam.

TPS melakukan kolaborasi dengan anak usaha Pelindo Group lainnya, PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL). Kolaborasi kedua perusahaan ini menunjukkan komitmen pencegahan tindakan melawan hukum di pelabuhan Jawa Timur.

“Keberadaan alat ini memeprkuat peran TPS dalam memberikan kontribusi terhadap pengawasan dan keamanan logistik di Indonesia,” pungkas Wahyu Widodo. Hanya saja Wahyu Widodo tidak menyebutkan detail spesifikasi dan nilai pengadaan barang.

Berita Terbaru
Selasa, 08 Jul 2025 19:58 WIB

Kadin Jatim Sebut Tarif Impor AS 32% Justru Bikin Peluang Besar Ekspor Tekstil

JATIMKINI.COM, Kebijakan tarif impor sebesar 32% yang diterapkan pemerintahan Presiden Donald Trump terhadap produk dari berbagai negara Asia menciptakan
Selasa, 08 Jul 2025 18:06 WIB

Problem Pendidikan, SDN Sepi Peminat

Di tengah mimpi besar menuju Indonesia Emas 2045, negeri ini justru dihantui fenomena penuh tanda tanya, mengapa Sekolah Dasar Negeri makin ditinggalkan
Selasa, 08 Jul 2025 16:21 WIB

PLN Elektrifikasi 21 Ribu Petani Buah Naga di Banyuwangi, Dorong Ekonomi Kerakyatan

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pertanian berkelanjutan melalui program electrifyin
Selasa, 08 Jul 2025 15:37 WIB

Frank & co., Hadirkan Kemewahan Intim di Tengah Kota Surabaya

Frank & co., membuka gerai kelima di Surabaya, yang mengusung berlian dengan konsep perpaduan keintiman dan kemewahan menyatu.
Selasa, 08 Jul 2025 13:17 WIB

Kelompok Mahasiswa 96 UPN Veteran Dampingi RW 5 Pilang Makmur. Tujuaannya Ini

Guna menyiapkan kegiatan Lomba Kelurahan Berseri tingkat Kota Surabaya kelompok mahasiwa KKN 96 Universitas Pembanguna Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur
Senin, 07 Jul 2025 19:34 WIB

Pamer Lukisan Abstrak di Galeri Merah Putih

Seni lukis abstrak tampil dengan kesunyian yang menantang.