x
x

Platform Properti, Linktown Ekspansi di Surabaya Bidik Revenue Rp500 Miliar

Senin, 26 Feb 2024 13:40 WIB

Reporter : Alvian Yoananta

JATIMKINI.COM, Linktown, perusahaan digital platform properti yang menjadi penghubung customer dengan developer terbaik di Indonesia melakukan ekspansi bisnis dengan membuka kantor cabang ke-12 di Surabaya.

Sebelumnya Linktown telah membuka kantor di Bekasi, Jakarta, Bogor, Tangerang, Cibubur, Depok, dan Bandung.

Founder & VP Digital Marketing Linktown, Winaldo mengatakan, di usia Linktown ke-4 tahun ini, pengembangan bisnis Linktown di Jabodetabek sudah cukup pesat, bahkan Linktown telah mendominasi penjualan properti primary di Jabodetabek.

"Oleh karena itu, kami berpikir sudah saatnya Linktown untuk melakukan ekspansi keluar Jabodetabek. Kami melihat Surabaya merupakan target market yang sangat menarik dan potensial. Kami juga sangat confident dengan arah pengembangan bisnis kami saat ini," ujarnya, Senin (26/2/2024).

Menurutnya, Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta, juga memiliki pengembangan properti yang sangat masif, termasuk para developer yang juga agresif.

“Pasar properti Surabaya sangat menarik, di sini banyak pengembang besar dan lokal saling berlomba dalam menghadirkan konsep dan desain yang tidak kalah dengan Jakarta, namun dengan harga yang sangat masih terjangkau,” katanya.

Linktown, katanya, juga melihat banyak permintaan masyarakat sekitar Surabaya, seperti Sidoarjo dan Gresik yang ingin memiliki rumah yang dekat dengan Surabaya. Dampaknya, dapat menciptakan potensi di Surabaya dan sekitarnya.

"Di samping itu, secara cost ads digital, di Surabaya masih tergolong murah. Di sinilah Linktown melihat potensi yang sangat besar untuk membantu speed up penjualan para developer," kata Winaldo.

Winaldo meyakini, dengan masuknya Linktown di Surabaya, pihaknya akan dapat meningkatkan revenue secara signifikan dan membantu pencapaian target tahunan yang ditargetkan tumbuh sebesar 25% dari tahun lalu. 

“Kami juga siap membantu para pengembang di Surabaya untuk meningkatkan pertumbuhan penjualan properti mereka,” tutur Winaldo.

VP Business Development Linktown, Bram Pratama Sanusi menambahkan, pihaknya saat ini terus berupaya meningkatkan sales force secara masif dan segera bekerja sama dengan semua developer di Surabaya dan sekitarnya. 

“Kami juga akan memperkenalkan dan menawarkan beberapa program kerja sama yang menarik dari tim business development kami ke developer-developer di Surabaya, seperti yang sudah berjalan dengan sangat baik di Jabodetabek dalam hal peningkatan penjualan,” katanya.

VP Business Development Linktown, Ernesto Prakasa Sadriman, mengatakan target Linktown di Surabaya bukan hanya penjualan rumah primary, tetapi juga membantu menjawab permintaan pasar properti secondary.

Selain itu, Linktown yang berada di bawah naungan PT Asia Rumah Utama ini juga ingin berkolaborasi dengan developer yang antusias melakukan percepatan penjualan di proyeknya lewat program-program support business development, yakni linktown.biz yang sudah banyak berhasil dilakukan di Jakarta.

"Program support yang dimaksud seperti Lead Generator Program, Dedicated Sales Program, Master Lead Agent, dan Development & Consultant,” jelasnya.

Ernesto menambahkan, selama 6 bulan sebelum membuka kantor cabang Surabaya. Linktown Bahkan sudah berhasil membukukan revenue mencapai Rp99 miliar.

“Hal inilah yang membuat kami sangat optimistis Linktown Surabaya bakal mampu menyaingi omset di Jabodetabek. Sehingga tahun ini revenue di Surabaya kami targetkan bisa tembus Rp500 miliar, dan secara total revenue Linktown ditargetkan Rp2,9 triliun,” imbuhnya.

Linktown, tambah Ernesto, ke depan akan terus melanjutkan ekspansi, yang rencananya akan membukan kantor cabang baru tahun depan, misalnya di Makassar, Medan, Kalimantan dan Bali.

 

 

 

Editor : Peni Widarti

LAINNYA