x
x

Bulan K3 : Bumi Suksesindo Catat 20 Juta Jam Kerja Tanpa Lost Time Injury

Jumat, 02 Feb 2024 12:28 WIB

Reporter : Redaksi

JATIMKINI.COM, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) menggelar serangkaian kegiatan internal sebagai bentuk komitmen terhadap peningkatan kualitas kinerja K3 dalam rangka memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Pada Bula K3 yang mengusung tema ‘Budayakan K3, Sehat dan Selamat dalam Bekerja, Terjaga Keberlangsungan Usaha’ ini, Merdeka dan semua anak perusahaannya berkomitmen tinggi untuk memastikan keselamatan dan kesehatan pekerja maupun masyarakat di sekitar operasi.

Keselamatan merupakan salah satu nilai Merdeka yang dituangkan dalam kebijakan-kebijakan maupun standar operasi serta tercermin dalam kinerja keselamatan operasi Merdeka.

Sebagai contoh kongkret kinerja Merdeka yang mengedepankan aspek keselamatan dan kesehatan, yakni Merdeka memiliki kegiatan rutin yang wajib dilakukan karyawan operasi seperti Safety Talk, program safety TAHAN (Tidak Aman Hentikan Laporkan Aman) yang menjadi pedoman bekerja di seluruh operasi dan proyek, serta rangkaian penghargaan bagi karyawan terkait kepedulian kepada aspek-aspek K3 dalam lingkungan kerja.

Merdeka juga mendorong kolaborasi dan komitmen pekerja untuk meningkatkan kewaspadaan, menciptakan budaya kerja yang sehat, dan mendukung keberlangsungan usaha. Pada masing-masing operasi anak perusahaan Merdeka, terdapat berbagai macam kegiatan yang dilakukan untuk peringatan bulan K3 ini.

Misalnya PT Bumi Suksesindo (PT BSI), anak perusahaan Merdeka, yang menggelar berbagai kegiatan seperti Safety Competency Test, Lomba Inovasi Keselamatan Pertambangan, Internal Fire Rescue Challenge, dan Lomba Video Konten Kreatif K3.

BSI menilai, Bulan K3 adalah kesempatan untuk mengekspresikan hormat terhadap individu yang terlibat dalam dunia kerja, serta menekankan pentingnya peningkatan aspek K3 dalam industri pertambangan. 

Hasil komitmen kepatuhan terhadap aspek K3 di BSI terbukti dengan keberhasilannya mencapai lebih dari 20 juta jam kerja tanpa LTI (Lost Time Injury) atau tanpa adanya kehilangan jam kerja akibat kecelakaan.

GM of Operations BSI, Roelly Fransza mengatakan, bijaksana dalam mematuhi prosedur keselamatan untuk seluruh pekerja di daerah operasi tambang sangatlah penting.

“Setiap langkah kecil kita, dan setiap keputusan bijak kita dalam mematuhi prosedur keselamatan, akan menjadi investasi berharga untuk masa depan yang lebih baik,” katanya dikutip dalam siaran pers, Jumat (2/2/2024).

Semangat Bulan K3 juga terasa di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, di lokasi Proyek Emas Pani (Pani Gold Project) yang merupakan proyek tambang emas multi dekade yang tengah digarap Merdeka. 

Pani Gold Project menyelenggarakan aksi donor darah dan beberapa kegiatan lainnya di Pioneer Camp, Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) setempat. Dalam kegiatan tersebut, berhasil dikumpulkan 150 kantong darah yang disalurkan ke RS Bumi Panua Pohuwato yang biasanya membutuhkan rata-rata 10-15 kantong darah per harinya.

External Affairs Manager Pani Gold Project, Mahesa Lugiana mengatakan, melalui aksi donor darah, Pani Gold Project tidak hanya menunjukkan kepedulian, tetapi juga memberikan edukasi tentang pentingnya mendonorkan darah untuk kesehatan.

“Melalui aksi donor darah ini, Pani Gold Project menumbuhkan semangat kepedulian serta memberikan edukasi pentingnya mendonorkan darahnya untuk sesama,” ujarnya.

Selain donor darah, Pani Gold Project juga menggelar kompetisi bekerja di ketinggian, lomba poster K3, Festival Color Fun Run, Festival Senam, lomba Safety Driving, hingga cerdas cermat K3.

Semangat Bulan K3 juga dirasakan dan diperingati oleh ribuan karyawan di kawasan Operasi Tambang Tembaga Wetar, di Pulau Wetar, Kabupaten Maluku Barat Daya, Provinsi Maluku. Di Pulau Wentar PT BKP-BTR menggelar upacara, lomba cerdas cermat, pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), emergency rescue challenge, safety talk, lomba video dan foto, zumba, kebersihan antar camp, serta webinar dengan tema terkait. 

 

 

 

Editor : Peni Widarti

LAINNYA