x
x

Waketum MPW PP Jatim Bilang : Hentikan Kebijakan Beli Seragam Sekolah

Senin, 31 Jul 2023 09:00 WIB

Reporter : Ali Topan

JATIMKINI.COM, Wakil Ketua Umum Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Jawa Timur H. M. Ali Affandi La Nyalla M. Mattalitti mendesak agar kebijakan wajib membeli seragam sekaloh yang dianggap mahal itu harus ditiadakan (hentikan ). Kebijakan itu kata Andi sapaan, sangat  memberatkan bagi orang tua murid ( wali murid ) selama ini.

“Jangan sampai memberatkan orang tua siswa, termasuk dalam hal baju seragam. Jangan sampai mereka bisa membelikan baju tetapi tidak bisa makan,” tegas Andi di Surabaya.

Andi pun juga mengkritisi penambahan jenis seragam sekolah yang harus dipakai anak didik selama satu minggu. Jika sebelumnya ada seragam putih merah/biru/abu-abu, seragam olahraga dan batik, maka sekarang ini ditambah seragam khas daerah.

“Lebih bagus dikembalikan seperti dulu saja. Cukup  seragam putih abu-abu/biru/merah, seragam pramuka, batik dan seragam olahraga. Selain memberatkan, juga berpotensi menimbulkan kesenjangan antar sekolah. Karena salah satu fungsi seragam adalah agar tidak muncul kesenjangan akibat adanya perbedaan baju ketika di sekolah,” terang Andi juga menjabat Ketua Kadin Surabaya ini.

Bahkan Andi juga menyayangkan,  keberadaan koperasi sekolah yang sudah melenceng dari fungsi utamanya yaitu gotong royong, saling membantu dan saling meringankan.

“Gotong royong yang mengandung sikap persatuan merupakan salah satu contoh bentuk kehidupan yang memiliki nilai-nilai luhur sila ketiga Pancasila yang mengarah pada persatuan. Ini harus dijunjung dan diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat, termasuk di koperasi,” ujarnya.

Andi mengapresiasi dan mendukung langkah Pemerintah Provinsi Jawa Timur lewat Gubernur Khofifah Indar Parawansa secara tegas melarang SMAN/ SMKN dan koperasi sekolah menjual seragam sekolah, menyusul gaduh keluhan wali murid memprotes penjualan seragam yang mencapai harga jutaan rupiah.

“Kami berharap kebijakan ini segara ditiadakan karena sangat memberatkan bagi wali murid selama ini,” tutup Andi

 

Editor : Ali Topan

LAINNYA