x
x

Merdeka Group Paparkan Capaian Kinerja Terhadap Lingkungan

Sabtu, 26 Apr 2025 09:18 WIB

Reporter : Rochman Arief

JATIMKINI.COM, PT Merdeka Copper Gold Tbk menguatkan komitmen keberlanjutan bagi lingkungan. Perusahaan tambang dengan kode MDKA itu pelestarian, reklamasi tumbuhan, restorasi tanaman hingga pembuatan ekosistem hijau di sejumlah entitas anak usaha.

MDKA telah mereklamasi lahan seluas 26.77 hektare pada 2024 lalu. Capaian ini naik lebih dari 50 persen (y-o-y), atau mereklamasi lahan 16.17 hektare tahun sebelumnya. Secara kumulatif, lahan yang sudah direklamasi MDKA sejak 2014 hingga 2025 mencapai 100.95 hektare.

Demikian juga dengan penanaman bibit pohon sepanjang tahun 2024 sebanyak 26.342 unit. Kinerja ini lebih besar jika dibandingkan dengan penanaman bibit dua tahun sebelumnya, yakni 20.050 bibit.

Head of Corporate Communication Merdeka Copper Gold, Tom Malik mengatakan bahwa pelestarian lingkungan ini melibatkan sejumlah stakeholders guna memberi nilai tambah.

Tom mencontohkan kegiatan di sekitar tambang tembaga Wetar di Maluku Barat Daya (Maluku). Warga diajak menjalankan program pengelolaan lingkungan berkelanjutan, dan lomba pelestarian lingkungan.

“Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi warga dalam menjaga kelestarian lingkungan,” kata Tom Malik. Merdeka Copper Gold (MCG) mengelola tambang tembaga di Wetar melalui anak usaha, PT Batutua Kharisma Permai dan PT Batutua Tembaga Raya.

Kegitan lain juga dilaksanakan di tambang Tujuh Bukit yang dikelola anak usaha lainnya, PT Bumi Suksesindo di Banyuwangi. Puluhan pemuda di sekitar tambang diajak menciptakan lingkungan lebih bersih dan sehat.

Sejumlah pegawai BSI dilibatkan dalam corporate voluntary activity guna menciptakan lingkungan keberlanjutan.
"Sejumlah pegawai BSI dilibatkan dalam corporate voluntary activity guna menciptakan lingkungan keberlanjutan. "

MCG juga mendorong karyawan menanam 1.000 bibit mangrove, melalui corporate voluntary activity. Kepedulian terhadap lingkungan juga dilakukan dengan merayakan Hari Lingkungan Hidup dan Hari Mangrove dengan berbagai kegiatan.

Tom menegaskan keseimbangan ekosistem di tambang Tujuh Bukit masih terjaga dengan baik. Hal ini tercermin keberadaan ratusan satwa dilindungi di kawasan tambang seperti elang jawa (nisaetus bartelsi). 

Pelestarian lainnya ditunjukkan melalui pelatihan pengelolaan ekosistem mangrove, mitigasi perubahan iklim hingga kelestarian lingkungan pesisir. Kegiatan ini dinisiasi Merdeka Battery Materials, anak usaha yang beroperasi di Morowali, Sulawesi Tengah.

“Kami terus menunjukkan komitmen terhadap pelestarian lingkungan. Selain menjalankan inisiatif strategis, kami juga mendorong peningkatan kesadaran baik di kalangan masyarakat maupun internal,” Tom menambahkan.

Komitmen terhadap pengelolaan lingkungan ini membuahkan hasil dengan merebut sertifikasi ISO 14001:2015 pada tahun 2024 lalu. Selanjutnya, MCG meraih rating B dari Carbon Disclosure Project (CDP), yakni organisasi nirlaba global yang mengelola basis data lingkungan.

Capaian ini didukung sejumlah inisiatif, seperti pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT), penggunaan bahan bakar nabati terbarukan dan solar dalam operasional. Begitu juga dengan mengelola 154,34 ton limbah non-B3.

“Ke depan, kami akan tetap komitmen menjaga kelestarian lingkungan berkelanjutan,” ujar Tom memungkasi.

Editor : Rochman Arief

IDUL ADHA 2025
Kopilot
LAINNYA