Reporter : Peni Widarti
JATIMKINI.COM, PT Intiland Development Tbk (DILD) tengah memperkuat potensi pasar properti di kawasan Surabaya Timur salah satunya dengan melengkapi fasilitas perumahan Amesta Living melalui pembangunan Community Center.
Direktur Marketing Intiland, Harto Laksono mengatakan potensi pasar properti di Surabaya Timur masih cukup besar. Untuk itu, Intiland melalui proyek Amesta Living akan terus dikembangkan baik klaster-klaster baru, fasilitasnya maupun perluasan lahan.
“Memang selama ini orang melihat pasar properti yang masih seksi ada di Surabaya, tapi ternyata keberadaan Amesta Living ini mendapat antusias dan permintaan pasar yang tinggi,” ujarnya di sela-sela Ground Breaking Community Center Amesta Living, Sabtu (28/9/2024).
Amesta Living merupakan pengembangan kawasan mixed-use terpadu yang dikembangkan oleh PT Graha Abdael Sukses (GAS), perusahaan hasil kolaborasi antara Intiland bersama PT Abdael Nusa.
Berlokasi strategis di Nol Outer East Ring Road (OERR) Surabaya Timur, Amesta Living rencananya akan dikembangkan di atas lahan seluas 60 ha dengan menyediakan beragam kebutuhan properti mulai dari rumah tapak, apartemen, ritel, SOHO, perkantoran, hingga lifestyle mall.
Direktur Utama PT Graha Abdael Sukses (GAS) Hans Wibisono menjelaskan penyediaan community center bertujuan untuk menyatukan para penghuni serta menciptakan wadah bagi komunitas warga Amesta Living untuk saling berkolaborasi.
Penyediaan fasilitas ini memiliki urgensi untuk meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas para penghuninya di tengah dinamika gaya hidup masyarakat modern.
“Kami ingin menyediakan ruang kolaborasi bagi warga. Community center seluas 900 m2 hadir sebagai wadah bagi warga untuk berinteraksi dan berkolaborasi sehingga menciptakan sebuah ekosistem di mana warga bisa terkoneksi dan mendapatkan banyak manfaat, seperti mengembangkan home business, sarana edukasi, meningkatkan well-being, hingga kehidupan sosial,” katanya.
Pembangunan community center merupakan manifestasi komitmen untuk menghadirkan kawasan hunian berwawasan lingkungan yang memenuhi kebutuhan untuk tinggal, bekerja, beraktifitas, dan bersosialisasi dengan baik. Para penghuni Amesta Living bukan hanya mendapatkan unit rumah yang ditinggali, melainkan juga seluruh fasilitas dan gaya hidup yang ada di dalamnya, termasuk community center.
Community Center diproyeksikan akan beroperasi di akhir semester I/2025. Berbagai fasilitas tersedia, mulai dari jogging track, gym dan kolam renang, ruang pameran, taman bermain, area komersial, hingga meeting point area. Ketersediaan fasilitas ini menjadi solusi jawaban atas berbagai kebutuhan aktivitas warga yang tidak dapat diakomodasi di dalam rumah.
“Di community center warga dapat melakukan berbagai aktivitas dengan tetap merasa seperti di rumah. Di sini bisa olahraga, rekreasi bersama keluarga, hingga meeting bersama kolega. Semuanya untuk menyatukan para penghuni dan merekatkan komunitas yang ada di Amesta Living,” katanya.
Hans menambahkan, saat ini pihaknya juga akan meluncurkan tipe terbaru bernama Mezza. Peluncuran rumah tipe baru ini mengantisipasi tingginya animo konsumen terhadap unit-unit rumah dengan lebar 7 meter yang pernah diluncurkan sebelumnya.
“Tipe Mezza ini cukup favorit seperti yang sebelumnya, dengan segmen harga mulai Rp2,3 miliar - Rp2,5 miliar, dan ternyata permintaannya masih ada di sini,” imbuhnya.
Ia mengatakan, pihaknya akan terus mengoptimalkan keberadaan insentif dari pemerintah berupa Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPNDTP). Selama ini hampir 90% an pembelian rumah di Amesta Living telah memanfaatkan PPNDTP.
Editor : Peni Widarti