x
x

Satgas Bencana BUMN Jawa Timur Gandeng TNI Beri Bantaun Korban Banjir Bandang di Malang

Rabu, 19 Okt 2022 20:15 WIB

JatimKini

BUMN yang berada di wilayah Jawa Timur langsung mendapatkan mandat langsung dari Menteri BUMN, Eric Thohir segara memberi bantuan pada korban banjir bandang yang menerjang di wilayah Kabupaten Malang, di Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Jawa Timur.

Direktur Utama PT SIER Didik Prasetiyono yang mewakili Satgas bencana BUMN mengatakan, BUMN di Jatim mendapatkan arahan Menteri BUMN agar segera membantu korban bencana yang terjadi di Jatim, seperti juga yang terjadi saat bencana Gunung Semeru lalu. Didik mengungkapkan, bahwa ada 29 BUMN yang memiliki kantor pusat atau perwakilan kantor di wilayah Provinsi Jawa Timur, diantaranya Petrokimia Gresik, Perum Jasa Tirta I, PLN, dan Telkom.

Pada tahap pertama ini setelah rapat dipimpin Pak Dwi Satriyo Direktur Utama PT Petrokimia Gresik kami mengirim bantuan sebanyak 1.500 paket sembako, kepada korban banjir yang ada di Malang. Berikutnya, kami juga akan mengirim bantuan ke Blitar dan Trenggalek. Bantuan ini adalah bentuk solidaritas dari BUMN yang ada di Jatim, kami juga sudah komunikasikan kepada PLN dan siap untuk melakukan upaya pemulihan jaringan listrik yang sampai tadi pagi kami tinjau bersama Pak Pangdam dan Pak Bupati masih dalam keadaan mati, akan sangat membantu warga," kata Didik dalam keterangan resminya di Surabaya kemarin.

Dalam hal ini, kata Didik, pihaknya menggandeng Pangdam V Brawijaya dalam penyaluran bantuan pada warga yang terdampak banjir bandang tersebut.

Sementara itu, Pangdam V Brawijaya, Mayjen Nurchahyanto mengatakan, pihaknya dan BUMN Jatim akan menyerahkan bantuan sembako kepada warga. Untuk BUMN Jatim, menyerahkan sembako sebanyak 1.500 paket.

Kami meninjau langsung ke lokasi banjir bandang yang terjadi di Desa Sitiarjo ini. Saat kami menerima informasi ada bencana ini, kami dari TNI AD langsung turun ke lapangan. Sampai sekarang kami kerahkan 4 SSK pasukan, 10 kendaraan dan peralatan lainnya, ujar Nurchahyanto.

Menurutnya, TNI AD berkewajiban membantu memulihkan, membersihkan rumah warga dan membersihkan sarana dan prasarana umum yang terkena dampak banjir bandang, hingga menjadi normal kembali.

Tugas kami membantu Pemkab Malang, untuk mengevaukasi warga, membantu pengiriman logistik dari titik logistik hingga di distribusikan ke warga. Kami telah mendengar laporan, jika sekarang situasi sudah terkendali. Saya cek langsung dan sekarang memang sedang proses pemulihan, beber Nurchahyanto.

Sementara itu, Bupati Malang, H Sanusi menjelaskan, saat ini Pemkab Malang telah mengerahkan sebanyak tujuh alat berat yang dikirim ke wilayah yang terkena dampak banjir. Salah satunya di wilayah Kecamatan Sumbermanjing Wetan.

Kami juga telah dirikan dapur umum, mengirim beras masing-masing kecamatan satu ton, air minum kemasan botol tiap kecamatan seribu botol, matras dan selimut. Nanti akan kita evaluasi apa kekurangannya. Pemkab juga akan mengirim mobil damkar untuk membersihkan lumpur bila kondisi cuaca sudah memungkinkan, kata Sanusi.

Editor : Redaksi

LAINNYA