x
x

Harga Gabah dan Beras Melonjak di Malang

Senin, 09 Jan 2023 20:05 WIB

JatimKini

Kenaikan harga gabah kering panen turut mendongkrak harga beras di Malang, Jawa Timur. Petani memprediksi kenaikan harga beras akan berlangsung sampai Lebaran 2023 nanti.

"Harga gabah kering panen semula Rp5.000 per kg menjadi Rp5.500 per kg," tegas pemilik penggilingan padi di Desa Tunjungtirto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Irfan, Senin (9/1).

Gabah yang ia beli itu kemudian digiling menjadi beras. Lalu, beras dijual Rp10.500 per kg dari sebelumnya Rp10.000 per kg. Di tingkat pedagang, harga beras medium itu bisa mencapai Rp12.500 per kg.

"Kenaikan harga beras mengikuti pasar," ungkap Irfan.

Sementara itu, Yani, pedagang di pasar Oro Oro Dowo, Kota Malang, menjual beras medium Rp12.500 dari semula ia kulalakan Rp10.200 per kg. Kenaikan harga beras itu bertahap sejak 2022.

Sedangkan beras premium kemasan naik sejak sepekan terakhir. "Harga beras premium sebelumnya Rp72.000 per kemasan 5 kg menjadi Rp75.000," ucapnya.

Kenaikan harga beras itu kian tak terbendung meski pemda dan bulog sudah gencar operasi pasar (OP).

Menurut Kepala Bulog Malang Siane Dwi Agustina, OP dilakukan saban hari menyasar toko kelontong dan pasar. Biasanya, pemilik usaha toko kelontong membeli beras bulog bervariasi sesuai kebutuhan.

"Ada yang minta 100 kg, ada pula 250 kg per hari. Harga beras bulog di gudang Rp8.300 per kg, bila dikirim Rp8.600 per kg," tuturnya.

Melonjaknya harga beras sebesar 2,03% periode Desember 2022 memberikan andil pada inflasi di Kota Malang 0,063%. Hal itu diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang Erny Fatma Setyoharini saat rilis secara virtual pekan lalu.

Kepala Bank Indonesia Wilayah Malang Samsun Hadi menyatakan inflasi sesuai rilis BPS berdasarkan komoditasnya didorong oleh kenaikan harga beras dengan andil 0,06% (mtm), telur ayam ras 0,06% (mtm), tomat 0,05% (mtm), cabai rawit 0,04% (mtm) dan emas perhiasan 0,04% (mtm).

"Kenaikan harga beras terjadi baik di tingkat penggilingan maupun tingkat konsumen seiring menipisnya pasokan beras yang tercermin dari semakin menipisnya Cadangan Beras Pemerintah (CBP), serta menurunnya luas panen dan produksi," ungkapnya.

Editor : Redaksi

Kopilot
LAINNYA