Reporter : Abdur Rokib
JATIMKINI.COM, Bakal calon bupati (Bacabup) yang diusung oleh PKB, yakni KH Abdul Hamid Wahid dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) KH As'ad Yahya Syafi'i tampaknya akan segera menambah kursi dukungan partai PDI Perjuangan.
Meski PKB dengan jumlah 16 kursi mampu memberangkat sendiri Ra Hamid di Pilkada 2024. Namun, koalisi dipastikan tetap terbuka
Hal itu terlihat dari beredarnya undangan dari DPD PDIP Provinsi Jawa Timur, untuk Ketua, Sekretaris, dan bendahara DPC PDIP Bondowoso dan KH Abdul Hamid Wahid (RA Hamid); serta KH As’ad Yahya Safi’i (RA As’ad).
Tertulis bahwa mereka diundang untuk menghadiri acara konsolidasi Pilkada serentak 2024 pada Jum’at, 16 Agustus 2024 di Kantor PDIP Jatim.
Berdasarkan undangan dengan nomor 2692/IN/DPD/VIII/2024, turut diundang Ketua DPC PDI Perjuangan Bondowoso, sekretaris DPC dan bendahara DPC PDIP Bondowoso.
Undangan tersebut berkaitan dengan pelaksanaan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak tahun 2024 yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.
Ketua DPC PDI Perjuangan Bondowoso, Irwan Bachtiar Rahmat membenarkan undangan tersebut dengan memberikan stiker ‘Ok Sip’ saat dikonfirmasi soal kebenaran undangan tersebut.
“Ok Sip,” ungkap nya .
Lanjut Mantan Wabup Bondowoso periode 2018-2023 itu hanya menyebut bahwa rekomendasi masih proses dan diundangnya Ra Hamid pada kegiatan itu juga bagian dari kepastian rekomendasi untuk Ra Hamid.
“ Proses (rekomendasi Ra Hamid dan Ra As’ad, red),” katanya
Ia menjelaskan, berlabuhnya pilihan partai berlambang banteng itu pada Ra Hamid dan Ra As’ad di Pilkada karena itu urusan hati dan keyakinan.
Dan dipastikan keputusan ini didukung oleh seluruh Kader PDIP di Bondowoso. Karena itulah, pihaknya akan semaksimal mungkin memenangkan Ra Hamid di Pilkada 2024.
“1.000 persen (didukung seluruh kader PDIP mendukung Ra Hamid,red),” tegasnya
Editor : Ali Topan