x
x

Keren Kota Surabaya Punya Bank Sampah Induk. Yuk Belajar Pilah Sampah

Sabtu, 02 Sep 2023 09:25 WIB

Reporter : Alvian Yoananta

JATIMKINI.COM, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan gedung Bank Sampah Induk Surabaya di komplek kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya, Jalan Menur 31 A Surabaya kemarin

Dengan adanya gedung Bank Sampah Induk Surabaya yang dilengkapi dengan mesin press botol plastik itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menargetkan penjualan sampah kering sebanyak 150 ton perbulan.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan keberadaan gedung Bank Sampah Induk diyakini akan semakin menggairahkan masyarakat di tingkat RW dalam memilah sampah.

“Insyaallah ini akan menghidupkan bank sampah di setiap RW. Jadi, sampah-sampah itu dipilah-pilah dari rumah lalu diserahkan ke bank sampah yang ada di tingkat RW dan selanjutnya dijual ke Bank Sampah Induk ini dengan harga yang sama,” ujarnya

Keberadaan Bank Sampah Induk, kata Eri, akan menimbulkan persepsi bahwa sampah bukan lagi menjadi barang yang menjijikkan tapi menjanjikan, sebab sampah bisa dipilah, diolah dan dijual lagi sehingga menghasilkan nilai tambah.

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya Agus Hebi Djuniantoro mengatakan,  dalam pelaksanaannya bank sampah induk ini berkolaborasi dengan Yayasan Bina Bakti Lingkungan yang sudah berdiri sejak beberapa tahun lalu.

"Bank Sampah Induk yang dikelola yayasan ini sudah memiliki 254 bank sampah unit atau binaan yang terdiri dari 116 bank sampah di unit kampung atau RT-RW, kemudian 118 bank sampah di sekolah-sekolah, lalu 20 unit bank sampah di kantor instansi dan telah mengumpulkan sekitar 70 ton per bulannya," jelasnya.

Hebi menambahkan, selain untuk mengurangi sampah Kota Surabaya, keberadaan Bank Sampah Induk ini juga turut menyerap tenaga kerja yang merupakan golongan keluarga miskin. Saat ini Bank Sampah Induk mempekerjakan sebanyak 15 orang.

“Kemungkinan nanti akan bisa nambah 15 orang lagi yang kita pekerjakan di sini. Jadi, ini untuk mengurangi sampah sekaligus mengentas kemiskinan di Kota Surabaya,” imbuhnya.

Dalam waktu dekan, Pemkot Surabaya juga akan menggelar lomba memilah sampah tingkat RW untuk memperebutkan Piala Wali Kota Surabaya. Warga ditingkat RW yang semakin sedikit membuang sampah di TPS nantinya yang dianggap berhasil.

Editor : Ali Topan

LAINNYA