JATIMKINI.COM: Di Sydney membawa cerita baru bagi pencinta kuliner, khususnya bagi warga Indonesia yang merindukan rasa kuliner asli Indonesia. Restoran Halal Garam Merica Sydney telah hadir dikawasan di jantung kota Sydney , 220 Pitt Street, CBD telah membuat gebrakan varian baru yakni, Bakso Pandawa
Owner Restoran Halal Garam Merica Sydney, Lily Tenacious Wijono sekaligus pendiri menjelaskan, saat musim dingin di Sydney bagi warga Indonesia akan merindukan kuliner Nusantara. Untuk memenuhi kebutuhan itu kata Lily, pihak telah menciptakan masakan khas Indonesia.
Disisi lain Lily juga menyebutkan, bahwa Restoran Halal Garam Merica Sydney telah menjadi ikon kuliner Nusantara di Australia. Dengan lebih dari 3.700 ulasan di Google dan rating tinggi 4.9, Garam Merica Sydney tidak hanya menjadi tujuan utama warga Indonesia, tetapi juga menarik perhatian warga lokal yang penasaran dengan kelezatan khas Indonesia.
"Bakso Pandawa adalah inovasi terbaru kami, sangat pas dinikmati di tengah musim dingin ini. Kami ingin menghadirkan kehangatan melalui cita rasa bakso tradisional yang dimasak fresh setiap hari untuk pelanggan kami,” tegas Lily
Hal juga diungkapkan , Sugiarto Wijono, Antonius Auwyang juga pendiri Restoran Halal Garam Merica Sydney mengatakan, pihaknya memiliki visi untuk mempromosikan kuliner Indonesia di kancah internasional, khususnya di Australia.
"Kami ingin membawa cita rasa Nusantara ke mancanegara melalui hidangan otentik yang dimasak segar setiap hari, lengkap dengan hidangan penutup khas Indonesia,” kata Antonius Auwyang
Antonius Auwyang mengklaim, bahwa Restoran yang terkenal dengan nasi bungkusnya ini tak pernah sepi pengunjung. Di sini, kehangatan dan cita rasa khas Nusantara hadir melalui beragam sajian yang dibuat dengan bahan pilihan berkualitas dan citra rasa. Sehingga banyak yang memuji mulai dari warga Indonesia yang tinggal di Australia hingga warga local
“Di tengah dinginnya kota Sydney, semangkuk Bakso Pandawa menjadi pelipur rasa rindu akan kehangatan kampung halaman kita. Rasanya? Penuh kelezatan, cerita, dan semangat Nusantara,” kata pria ini
Editor : Ali Topan
