x
x

Libur Nataru, Arus Penumpang Pesawat di Juanda Diprediksi Naik 9,3%

Senin, 23 Des 2024 14:47 WIB

Reporter : Alvian Yoananta

JATIMKINI.COM, Bandara Internasional Juanda memperkirakan arus penumpang pesawat pada masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 bakal mencapai 822.679 penumpang atau meningkat 9,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 752.515 penumpang.

General Manager Bandara Internasional Juanda Muhammad Tohir menjelaskan peningkatan arus penumpang ini seiring dengan adanya 4 maskapai yang telah mengajukan extra flight yakni Garuda Indonesia, Lion Air, Batik Air, dan Super Airjet dengan total 297.

“Rute yang menjadi tujuan ektra flight yaitu Jakarta, Makasar, Bali dan Banjarmasin.  Kami juga masih sangat terbuka lebar kepada maskapai yang ingin menambah penerbangan baik domestik maupun internasional,” ujarnya, pekan lalu.

Selain itu, terjadi peningkatan jumlah pergerakan pesawat yang secara total diprediksi akan mencapai 5.352 pesawat atau meningkat 3,4% dari periode tahun sebelumnya yaitu 5.174 pesawat. Sementara untuk layanan kargo juga mengalami kenaikan yang cukup besar yaitu 15%. Pada periode Nataru ini diprediksi sebesar 3.736.122 kg dan pada periode tahun sebelumnya sebesar 3.245.559 kg. 

Ia melanjutkan, puncak pergerakan pesawat dan kepadatan penumpang juga terjadi pada H-4 libur Natal yakni 21 Desember 2014 sebanyak 53.392 penumpang dengan 317 pergerakan pesawat dan pada H+4 libur tahun baru yakni pada 5 Januari 2025 sebanyak 47.891 penumpang dengan 299 pergerakan pesawat. 

“Selanjutnya untuk prediksi puncak pergerakan kargo pesawat diperkirakan terjadi pada H-5 libur natal pada 20 Desember 2024 sebesar 239.444 kg dan pada H+2 libur tahun baru pada 3 Januari 2025 sebesar 265.978 kg,” imbuhnya.

Tohir menambahkan, untuk mengantisipasi peningkatan arus penumpang pesawat ini, pihaknya menyiapkan posko Bandara Internasional Juanda yang bekerja sama dengan stakeholder seperti Lanudal Juanda, Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah III, Perum LPPNPI, Balai Besar Karantina Kesehatan, Satgaspam, airlines, ground handling, BMKG dan CIQ.

Tohir menjelaskan bahwa pihaknya juga telah berkordinasi dengan stakeholder terkait untuk kesiapan dan kesigapan apabila terjadi lonjakan penumpang. 

“Dalam menghadapi cuaca ekstrem, prediksi dari BMKG pada Desember akan terjadi hujan cukup sering, maka dari itu Bandara Internasional Juanda melakukan antisipasi terhadap kondisi-kondisi tertentu serta memastikan pengawasan dan pemeliharaan pekerjaan baik di area landside maupun airside,” imbuh Tohir.

 

Editor : Peni Widarti

LAINNYA