Perusahaan penyedia barang dibidang pertahanan laut Indonesia PT PAL Indonesia resmi mengikuti International Defence Exhibition & Conference (IDEX) 2023 di Abu Dhabi National Exhibition Center (ADNEC) UEA yang berlangsung sejak 20 Februari hingga 24 Februari.
Chief Marketing Officer PT PAL Indonesia, Willgo Zainar menjelaskan, keikutan serta PT PAL Indonesia diajang pemeran bertaraf internasional itu membuktikan, bahwa PT PAL Indonesia mampu memberi bukti nyata pada negara lain sebagai pelaku industri bidang pertahanan khususnya kelautan secara global.
PT PAL Indonesia merupakan salah satu perusahaan industri pertahanan laut terbesar di Indonesia, dan saat ini memasuki pasar global dengan beberapa negara tujuan ekspor seperti negara-negara di kawasan Asia Tenggara hingga Timur Tengah," terang Willgo Zainar di Surabaya, Selasa (21/2/2023)
Di katakan Willgo Zainar, ajang IDEX 2023 dikenal sebagai pameran terbesar industri pertahanan ditingkat internasional yang bertujuan untuk menampilkan inovasi dan teknologi terbarukan, termasuk teknologi canggih terkini yang telah dikembangkan oleh industri pertahanan di seluruh dunia termasuk PT PAL Indonesia.
Lebih lanjut Willgo Zainar mengtakan, bahwa PT PAL saat ini fokus pada pasar global sebagaimana yang menjadi target Presiden Joko Widodo dan Menhan Prabowo Subianto,
DEFEND ID itu harus bisa menjadi Top 50 Global Defense Industry di masa mendatang. sangat penting bagi PT PAL tidak hanya hadir di ajang kelas dunia ini, tetapi juga memperkuat posisi PAL sebagai pemain global," ungkap Willgo Zainar
Sementara kedepan nanti Willgo Zainar mengungkapkan, pihaknya ( PT PAL Imdonesia) akan memperluas bisnisnya secara global, terutama di Timur Tengah untuk mempromosikan dan mengusulkan beberapa state of art PT PAL seperti Landing Platform Docks (LPD), Kapal Rumah Sakit (atau dikenal sebagai BRS) , dan Fast Attack Craft Missile (FACM) 60M.
Selain mengikuti ajang bergensi itu, PT PAL Indonesia juga telah menandatangani beberapa perjanjian dengan perusahaan pertahanan lokal dari Abu Dhabi.
"Kerjasama tersebut karena adanya perpaduan antara desain produk PT PAL Indonesia dengan letak geografis Timur Tengah. Hasilnya, PT PAL Indonesia berhasil memperluas pasar eksporproduk kapal perang. Kolaborasi tersebut juga diintervensi oleh kolaborasi yang kuat dari perusahaan Abu Dhabi, baik dalam manajemen logistik maupun pelatihan produksi kapal," pungkas Willgo Zainar
Editor : Redaksi